September 28, 2023

Log Of Oyazhuryachna

Blog berbagi resource programming

Setting Mikrotik Router

Artikel ini ditulis sebagai dokumentasi atas jaringan SMK N 2 Kuningan yang telah dibangun, adapun diagram jaringan bisa dilihat pada artikel Peta Jaringan SMK N 2 Kuningan, jika jaringan tersebut disederhanakan maka akan tampak seperi berikut :

LAN —> Mikrotik RouterOS —> Modem ADSL —> INTERNET

Untuk pengalamatan IP addres, menggunakan kelas C, untuk Mikrotik RouterOS minimal kita perlu dua ethernet card satu mengarah ke jaringan dan sau lagi mengarah ke modem, edangkan penulis menggunakan empat ethernet card yaitu :

  • eth1 disambungkan ke modem dengan ip 192.168.2.2/24
  • eth2 disambungkan ke hub di laboratrum dengan ip 192.168.3.1/24
  • eth3 disambungkan ke acces point hostspot dengan IP 192.168.4.1/24
  • eth4 disambungkan ke hub ruang perpustakaan dengan ip 192.168.1.1/24
  • Untuk Modem ADSL, IP kita set 192.168.2.1/24

Sebelum mengetikkan apapun, pastikan Anda telah berada pada root menu dengan mengetikkan “/”

Set IP untuk masing-masing ethernet card

ip address add address=192.168.2.2/24 interface=ether1
ip address add address=192.168.1.1/24 interface=ether2
ip address add address=192.168.4.1/24 interface=ether3
ip address add address=192.168.3.1/24 interface=ether4

Untuk menampilkan hasil perintah di atas ketikkan perintah berikut:

ip address print

Kemudian lakukan testing dengan mencoba nge-ping ke gateway atau ke komputer yg ada pada LAN. Jika hasilnya sukses, maka konfigurasi IP Anda sudah benar

ping 192.168.2.1

Menambahkan Routing
Karena akan mengarahkan semua trafic ke modem, maka arahkan trafic ke modem anda dalam hal ini ke IP 192.168.2.1

ip route add gateway=192.168.2.1

Setting DNS

ip dns set primary-dns=202.134.1.10 allow-remote-requests=yes
ip dns set secondary-dns=202.134.0.155 allow-remote-requests=yes

Karena koneksi ini menggunakan Speedy dari Telkom, maka DNS yg aq pake ya punya Telkom. Silahkan sesuaikan dengan DNS provider Anda.
Setelah itu coba Anda lakukan ping ke yahoo.com misalnya:

ping yahoo.com

Jika hasilnya sukses, maka settingan DNS sudah benar

Source NAT (Network Address Translation) / Masquerading
Agar semua komputer yg ada di LAN bisa terhubung ke internet juga, maka Anda perlu menambahkan NAT (Masquerade) pada Mikrotik.

ip firewall nat add chain=srcnat action=masquerade out-interface=ether1

Sekarang coba lakukan ping ke yahoo.com dari komputer yang ada di jaringan yang terhubung dengan router mikrotik jika hasilnya sukses, maka setting masquerade sudah benar.

DHCP (DynamicHost Configuration Protocol)
Karena alasan supaya praktis,maka untuk jaringan hotspot via wireless yang terhubung ke ether3, maka pada ethernet 3 ini kita aktifkan DHCP server-nya, jadi jika ada klien yang terkoneksi,maka client secara otomatis diberi IP addres oleh server, tinggal di-obtain saja dari DHCP Server di komputer clientm berikut tahapannya :

Membuat IP Address Pool untuk wireless hotspot

ip pool add name=wireless ranges=192.168.4.100-192.168.4.200

Menambahkan DHCP Network

ip dhcp-server network add address=192.168.4.0/24 gateway=192.168.4.1 dns-server=192.168.2.1

Menambahkan Server DHCP
Sesuaikan ethernet dengan ethernet anda

ip dhcp-server add name=wireless disabled=no interface=ether3 address-pool=wireless

Sampai langkah ini anda sudah selesai membangun router mikrotik, sekarang coba lakukan browsing dari komputer klien, jika berhasl melakukan browsing berarti seting diatas sudah berjalan sebagaimana mestinya.